Tips Agar Anak Mengidolakan Pahlawan Islam


Tokoh-tokoh superhero (kepahlawanan) dalam film-film selalu menarik perhatian dan disenangi anak-anak. Superhero khayalan seperti Superman, Batman, Power Ranger, Spiderman, Naruto dan lain-lain ini memang menghibur siapa pun. Punya kelebihan dan keahlian yang bisa diandalkan untuk melawan kejahatan dan menegakkan keadilan.

Kecintaan seorang anak kepada tokoh idola, tidak hanya mereka buktikan dengan memasang poster-poster dalam kamar, misalnya, tapi ternyata banyak anak yang juga menyerap pemikiran, perkataan bahkan perilaku sang idola, kemudian menduplikasikannya pada diri mereka sendiri. Dan kita tahu, tokoh-tokoh khayal kepahlawanan dalam film-film yang disukai anak-anak hampir semuanya berbau kekerasan. Disinyalir tayangan-tayangan seperti ini akan berpengaruh pada perilaku anak, mendorong anak bersikap anarkis, mencoba dan meniru adegan-adegan yang ditontonnya.

Setiap orang selalu mencari sosok yang bisa dijadikan idola bagi dirinya masing-masing. Sang idola biasanya akan menjadi inspirator bagi orang yang mengidolakannya. Bukan tak mungkin pula ada anak yang mengidolakan superhero semacam Spiderman dan Superman, karena dianggapnya bisa menolong penderitaannya dan merasa tenang jika ada superhero tersebut di sampingnya. Agar anak kita bisa meneladani sang hero, maka hero yang kita pilih semestinya adalah yang benar dan bagus. Yang tentunya lebih baik dari kita, bisa dipercaya, bisa dijadikan rujukan dalam kebaikan. Terlebih, seorang hero harus mampu memberi inspirasi yang baik. Berarti, hero yang seharusnya menjadi idola, adalah mereka yang bukan khayalan dan mampu menjadi inspirator ulung bagi setiap calon pengikutnya. Inspirator dalam melakukan kebenaran dan kebaikan tentunya, yaitu yang bersumber dari ajaran yang benar. Tidak lain adalah Islam.

Seorang sosok yang semestinya menjadi idola anak-anak Muslim adalah Rasulullah SAW, para sahabat dan pejuang Islam. Peran orang tua dalam memberikan arahan yang layak menjadi idola kepada anak sangat penting. Siapa yang menjadi tokoh idola anak akan mempengaruhi arah cita-citanya. Islam sejak lama sudah menjadi magnet kuat bagi manusia yang cinta kebenaran. Sosok Muhammad SAW pasti salah satu daya tariknya. Para sahabat menjadikan Beliau guru, sahabat, sekaligus hero dalam kehidupannya.

Allah SWT menegaskan dalam firman-Nya (yang artinya):
“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS al-Ahzab [33]: 21)

Rasulullah SAW telah menginspirasi banyak manusia. Islam yang dibawanya mampu menjadi sumber keberanian dan motivasi dalam hidup, maka banyak dari pengikut Muhammad SAW yang tadinya manusia biasa menjadi luar biasa. Mereka menjadi hero di antara para hero dan tentunya layak dan pantas dijadikan hero dalam kehidupan kita dengan cara meneladaninya.

Selain Rasulullah SAW, ada beberapa sosok lain yang bisa Anda kenalkan pada anak. Antara lain adalah Khalid bin Walid. seorang panglima perang yang termahsyur dan ditakuti di medan perang serta dijuluki sebagai “pedang Allah yang terhunus”. Dia adalah salah satu dari panglima-panglima perang penting yang tidak terkalahkan sepanjang kariernya. Usamah bin Zaid seorang pemuda, yang ditunjuk sebagai panglima perang dalam usia 17 tahun dikarenakan ia dikenal sebagai pemuda yang berani dan tangguh. Muhammad Al-Fatih penakluk Konstantinopel, yang banyak kawan dan lawan kagum dengan kepimpinannya serta taktik dan strategi peperangannya yang dikatakan mendahului pada zamannya. Dan masih banyak lagi pahlawan-pahlawan Islam lain yang layak untuk dijadikan idola. Mudah-mudahan anak-anak kita dapat seperti mereka. Amiin.

0 Comment "Tips Agar Anak Mengidolakan Pahlawan Islam"

Post a Comment